Bagaimana Cara Memainkan Alat Musik Sasando

Bagaimana Cara Memainkan Alat Musik Sasando – Halo, Sahabat Antrakasa! Apakah kalian pernah mendengar alat musik tradisional yang bernama Sasando? Sasando merupakan alat musik khas dari Nusa Tenggara Timur yang memiliki bentuk unik dan melodi yang menawan. Pada artikel kali ini, kita akan membahas bagaimana cara memainkan alat musik Sasando yang eksotis ini.

Mungkin sebagian dari kalian masih asing dengan alat musik yang satu ini, namun jangan khawatir! Kami akan mengajak kalian untuk mengenal lebih dekat tentang Sasando dan cara memainkannya. Nah, yuk simak ulasan lengkap mengenai Bagaimana Cara Memainkan Alat Musik Sasando pada artikel berikut ini!

Apa itu Sasando?

Sasando adalah salah satu alat musik tradisional yang berasal dari Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT). Alat musik ini unik karena bentuknya yang menyerupai payung dan terbuat dari bambu serta daun lontar kering. Nama Sasando sendiri berasal dari kata “sasandu” dalam bahasa Rote yang berarti “bergetar”. Alat musik ini memiliki bunyi yang merdu dan khas, sehingga sering digunakan dalam berbagai acara adat dan kegiatan seni di NTT.

Sejarah Sasando

Sejarah Sasando tidak lepas dari mitos yang berkembang di masyarakat Pulau Rote. Menurut cerita rakyat, Sasando ditemukan oleh seorang pemuda bernama Sangguana yang hidup pada abad ke-7 Masehi. Sangguana saat itu sedang beristirahat di bawah pohon lontar dan mendengar suara angin yang berhembus melalui daun lontar. Ia kemudian mencoba membuat alat musik yang dapat menghasilkan bunyi seperti angin tersebut dan akhirnya berhasil menciptakan Sasando.

Bahan dan Bagian Sasando

Sasando terbuat dari bahan-bahan alami yang mudah ditemukan di Pulau Rote. Berikut ini adalah beberapa bagian utama dari Sasando:

  1. Tabung Resonator: Bagian ini terbuat dari bambu yang dibentuk melengkung seperti payung. Tabung resonator berfungsi untuk menghasilkan resonansi suara yang dihasilkan oleh petik senar.
  2. Daun Lontar: Daun lontar kering digunakan untuk melapisi tabung resonator. Selain menambah estetika, daun lontar juga berfungsi untuk menghasilkan suara yang khas dan melindungi senar yang ada di dalamnya.
  3. Senar: Sasando memiliki 28-56 senar yang terbuat dari nilon atau kapok. Senar ini diletakkan di atas tabung resonator dan dijepit dengan kayu kecil di ujungnya.
  4. Handle: Bagian ini berfungsi sebagai pegangan saat memainkan Sasando. Handle biasanya terbuat dari kayu atau bambu yang diberi hiasan khas NTT.

Cara Memainkan Sasando

Memainkan Sasando tidaklah sulit, namun memerlukan latihan dan ketekunan untuk menguasainya. Berikut adalah langkah-langkah dasar dalam memainkan Sasando:

  1. Memegang Sasando dengan benar: Pegang handle Sasando dengan tangan kiri dan letakkan bagian tabung resonator di pangkuan. Pastikan posisi Sasando sudah benar dan nyaman sebelum mulai memainkannya.
  2. Menyetem Senar: Sasando memiliki beberapa jenis senar yang memiliki fungsi dan nada yang berbeda. Setem senar sesuai dengan kunci lagu yang akan dimainkan. Biasanya, senar paling atas akan disetem lebih tinggi daripada senar di bawahnya.
  3. Memetik Senar: Gunakan jari-jari tangan kanan untuk memetik senar Sasando.
  4. Melatih Koordinasi Tangan: Latih koordinasi antara tangan kiri untuk menekan senar dan tangan kanan untuk memetik senar. Ingatlah bahwa setiap jari tangan memiliki peran masing-masing dalam memainkan Sasando.
  5. Melatih Perasaan: Sasando adalah alat musik yang melankolis dan penuh perasaan. Cobalah untuk mengekspresikan perasaan Anda melalui nada-nada yang dihasilkan oleh Sasando.

Setelah menguasai langkah-langkah dasar di atas, Anda dapat mulai mencoba memainkan lagu-lagu dengan Sasando. Latihan secara rutin akan membuat Anda semakin mahir dalam memainkan alat musik yang unik ini.

Tips dalam Memainkan Sasando

Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda dalam memainkan Sasando:

  1. Jaga Kebersihan Senar: Pastikan senar Sasando selalu bersih dan bebas dari debu. Kotoran yang menempel pada senar dapat mengurangi kualitas suara yang dihasilkan.
  2. Pelihara Kuku Jari: Kuku jari yang terawat akan memudahkan Anda dalam memetik senar Sasando. Pastikan kuku jari Anda tidak terlalu panjang atau terlalu pendek.
  3. Latihan Rutin: Seperti memainkan alat musik lainnya, latihan rutin sangat penting untuk menguasai Sasando. Luangkan waktu setiap hari untuk berlatih memainkan alat musik ini.
  4. Bergabung dengan Komunitas: Bergabung dengan komunitas pecinta Sasando akan membantu Anda dalam meningkatkan kemampuan bermain alat musik ini. Anda juga dapat bertukar ilmu dan pengalaman dengan sesama pemain Sasando.
  5. Belajar dari Ahli: Jika Anda kesulitan dalam memainkan Sasando, jangan ragu untuk belajar dari ahli atau guru musik yang berpengalaman. Mereka akan membantu Anda untuk menguasai teknik-teknik yang benar dalam memainkan alat musik ini.

Kesimpulan

Sasando adalah alat musik tradisional yang unik dan menarik. Dengan latihan rutin dan tips yang telah disebutkan di atas, Anda akan dapat menguasai cara memainkan alat musik ini dengan baik. Selain itu, memainkan Sasando juga merupakan salah satu cara untuk melestarikan kekayaan budaya Indonesia, khususnya dari Pulau Rote. Jadilah bagian dari pelestarian budaya bangsa dengan belajar memainkan alat musik Sasando!

Tanya Jawab / FAQ

1. Apa itu alat musik Sasando dan dari mana asalnya?

Jawaban: Sasando adalah alat musik tradisional dari Indonesia yang berasal dari pulau Rote, provinsi Nusa Tenggara Timur. Alat musik ini memiliki bentuk seperti alat musik petik dan terbuat dari bambu serta daun lontar yang kering. Sasando memiliki banyak senar, mulai dari 28 hingga 56 senar, yang memberikan suara khas yang kaya dan melodi yang indah.

2. Bagaimana cara memegang dan menyetem Sasando dengan benar?

Jawaban: Untuk memegang Sasando, Anda harus duduk dengan posisi tegak dan meletakkan Sasando di pangkuan Anda dengan bagian daun lontar menghadap ke atas. Setiap senar memiliki nada yang berbeda dan harus disetem sesuai dengan kebutuhan musik yang akan dimainkan. Anda dapat menyetem Sasando dengan cara yang sama seperti menyetem gitar, yaitu dengan memutar peg atau penyetem yang terdapat pada bagian atas Sasando.

3. Apakah ada teknik khusus untuk memetik senar Sasando?

Jawaban: Teknik memetik senar Sasando mirip dengan teknik memetik gitar atau alat musik petik lainnya. Anda dapat menggunakan jari-jari tangan kanan untuk memetik senar, sementara tangan kiri digunakan untuk menekan senar pada fret yang tepat untuk menghasilkan nada yang diinginkan. Anda dapat bereksperimen dengan teknik memetik yang berbeda untuk menghasilkan berbagai efek suara dan dinamika.

4. Adakah jenis Sasando yang berbeda dan apakah cara memainkannya juga berbeda?

Jawaban: Ada beberapa jenis Sasando yang memiliki jumlah senar yang berbeda, seperti Sasando 28 senar, Sasando 32 senar, dan Sasando 56 senar. Secara umum, cara memainkan Sasando tetap sama, namun dengan jumlah senar yang berbeda, Anda mungkin perlu mengatur teknik Anda untuk mengakomodasi jumlah senar yang lebih banyak atau lebih sedikit. Beberapa Sasando juga memiliki desain yang berbeda, seperti menggunakan bahan yang berbeda atau memiliki bentuk yang sedikit berbeda, yang mungkin mempengaruhi cara Anda memegang atau memainkan alat musik tersebut.

5. Apakah ada pelatihan khusus yang diperlukan untuk memainkan Sasando dan di mana saya bisa belajar memainkannya?

Jawaban: Memainkan Sasando memang memerlukan keterampilan dan latihan yang cukup, terutama jika Anda belum familiar dengan alat musik petik lainnya. Anda dapat mencari guru musik yang mengajarkan Sasando di daerah Anda, atau belajar dari video tutorial yang tersedia di internet. Selain itu, ada beberapa festival musik dan pertunjukan yang menampilkan Sasando, di mana Anda dapat menonton dan belajar dari pemain Sasando yang berpengalaman.

Penutup

Demikianlah pembahasan mengenai bagaimana cara memainkan alat musik Sasando yang eksotis dan menarik ini. Semoga informasi yang telah kami sampaikan dapat membantu Anda dalam mempelajari dan mengapresiasi keunikan alat musik ini. Terima kasih telah menyimak, dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Jangan lupa untuk membagikan artikel ini ke teman, kerabat, dan di sosial media jika Anda merasa informasi ini bermanfaat. Mari kita dukung keberagaman budaya dan kekayaan seni Indonesia dengan mempromosikan alat musik Sasando yang luar biasa ini. Selamat mencoba!

Scroll to Top