Mengulik Makna Sebenarnya dari Peristiwa Isra Mikraj

Mengulik Makna Sebenarnya dari Peristiwa Isra Mikraj – Sobat Antrakasa, kini kita akan membahas tentang peristiwa Isra Mikraj yang begitu penting dalam agama Islam. Peristiwa ini merupakan perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Mekah ke Baitul Maqdis dan kemudian naik ke langit sampai ke hadapan Allah SWT.

Namun, banyak di antara kita hanya mengetahui cerita-cerita umum yang tidak memberikan pemahaman yang mendalam mengenai makna sebenarnya dari peristiwa Isra Mikraj ini. Kembali ke akar, kita akan mengulik makna sebenarnya dari peristiwa ini dan apa pesan yang ingin disampaikan oleh Allah SWT kepada kita melalui peristiwa tersebut. Yuk, simak artikel ini dengan seksama!

Mengulik Makna Sebenarnya dari Peristiwa Isra Mikraj

Peristiwa Isra Mikraj merupakan salah satu peristiwa penting dalam sejarah umat Islam. Saat itu, Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa di Yerusalem dan kemudian naik ke langit ketujuh. Namun, di balik kisah indah ini, ada makna yang jauh lebih dalam yang patut kita pelajari.

Di sinilah pentingnya kembali ke akar, ke sumber-sumber utama, dan memahami betul makna sebenarnya dari setiap peristiwa dalam sejarah Islam. Kita sebagai umat Islam harus belajar untuk mengambil hikmah dari setiap peristiwa dalam sejarah, termasuk Isra Mikraj.

Arti Isra Mi’raj

Isra sendiri berarti perjalanan malam, sedangkan Mikraj berarti naik. Jadi, bisa dikatakan bahwa Isra Mikraj merupakan perjalanan malam yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW dan kemudian beliau naik ke langit. Namun, perjalanan ini bukanlah sekedar perjalanan fisik biasa, melainkan perjalanan spiritual yang sangat dalam.

Pada saat Isra Mikraj terjadi, Nabi Muhammad SAW sedang mengalami kesulitan dan tekanan yang sangat besar dari kaum musyrikin. Beliau merasa khawatir dan sedih karena umat Islam yang beliau ajar dan pimpin masih dalam keadaan yang lemah. Namun, saat beliau melakukan perjalanan ini, beliau mendapatkan banyak sekali pengalaman dan pelajaran yang sangat berharga.

Pertama-tama, beliau bertemu dengan beberapa nabi dan rasul sebelumnya, seperti Nabi Adam, Nabi Isa, dan Nabi Musa. Melalui pertemuan ini, beliau belajar bahwa keberhasilan dalam agama tidak hanya dinilai dari kesuksesan materi, namun juga spiritual. Keberhasilan dalam agama juga ditentukan oleh ketaatan dan ketakwaan kepada Allah SWT.

Selain itu, beliau juga melihat berbagai macam makhluk yang hidup di alam semesta ini. Mulai dari malaikat, jin, hingga neraka dan surga. Dari sini, beliau belajar bahwa keberadaan manusia di dunia ini tidaklah lepas dari ujian dan cobaan. Allah SWT memberikan ujian dan cobaan kepada manusia untuk mengukur seberapa besar keimanan dan ketakwaannya.

Selama perjalanan Isra Mikraj, Nabi Muhammad SAW juga diberikan berbagai macam perintah syariat yang kemudian disampaikan kepada umat Islam melalui Al-Quran dan hadis. Bahkan, salah satu rukun Islam yaitu sholat lima waktu pertama kali diperintahkan pada saat Isra Mikraj terjadi.

Pelajaran dari Isra Mi’raj

Dari sini, kita belajar bahwa pentingnya menjalankan perintah Allah SWT dan menjauhi segala larangan-Nya. Syariat Islam bukanlah sesuatu yang hanya berisi aturan-aturan formal belaka, namun juga berisi nilai-nilai moral dan etika yang tinggi.

Satu pelajaran lain yang dapat kita ambil dari Isra Mikraj adalah pentingnya menjaga hubungan dengan Allah SWT. Dalam perjalanan ini, Nabi Muhammad SAW mendapatkan kehormatan berbicara langsung dengan Allah SWT. Ini menunjukkan bahwa kita sebagai hamba-Nya juga harus selalu memperbaharui hubungan kita dengan-Nya agar selalu dekat dan meraih ridho-Nya.

Sebagai umat Islam, kita harus belajar untuk kembali ke akar dan memahami makna sebenarnya dari setiap peristiwa dalam sejarah Islam, termasuk Isra Mikraj. Dari sini, kita dapat belajar bagaimana menjalankan agama dengan baik dan benar, serta mengambil hikmah dari setiap peristiwa yang terjadi agar kita dapat menjadi manusia yang lebih baik dan bermanfaat bagi orang lain.

Demikianlah, makna sebenarnya dari peristiwa Isra Mikraj sangatlah dalam dan patut untuk dipelajari. Melalui perjalanan spiritual ini, Nabi Muhammad SAW mendapat banyak sekali pengalaman dan pelajaran yang sangat berharga bagi umat Islam. Kita sebagai umat Islam harus belajar dari kisah ini dan menjalankan ajaran agama dengan baik dan benar.

Baca juga: Kisah Isra Miraj: Perjalanan Maha Dahsyat Nabi Muhammad

Tanya Jawab

1. Apa itu Kembali ke Akar: Mengulik Makna Sebenarnya dari Peristiwa Isra Mikraj?
Kembali ke Akar: Mengulik Makna Sebenarnya dari Peristiwa Isra Mikraj adalah sebuah buku yang membahas peristiwa Isra Mikraj dalam Islam dan mengungkap makna sebenarnya di balik peristiwa tersebut.

2. Siapa penulis buku ini?
Penulis buku ini adalah Ustaz Dr. Zaharuddin Abdul Rahman, seorang ulama dan pendakwah yang terkenal di Malaysia.

3. Apa yang dibahas dalam buku ini?
Buku ini membahas peristiwa Isra Mikraj dan menjelaskan makna dan hikmah di balik peristiwa tersebut. Penulis juga membahas berbagai aspek dari peristiwa tersebut seperti hukum sholat lima waktu, puasa Ramadhan, dan lain-lain.

4. Apakah buku ini cocok untuk semua umur?
Ya, buku ini cocok untuk semua umur, terutama bagi mereka yang ingin memperdalam pemahaman agama Islam.

5. Di mana saya bisa membeli buku ini?
Anda bisa membeli buku ini di toko buku terdekat atau di toko buku online seperti Gramedia, Tokopedia, dan lain-lain.

6. Berapa harga buku ini?
Harga buku ini bervariasi tergantung dari tempat dan toko yang menjualnya, namun harga rata-rata adalah sekitar Rp 100.000 – Rp 150.000.

7. Apakah ada versi e-book dari buku ini?
Ya, buku ini tersedia dalam format e-book dan bisa dibeli di beberapa platform seperti Google Play Books dan Amazon Kindle.

8. Apa yang membuat buku ini unik dibandingkan dengan buku lain yang membahas Isra Mikraj?
Buku ini unik karena penulisnya adalah seorang ulama terkenal dan berkualitas tinggi dalam bidang agama Islam. Selain itu, buku ini juga membahas aspek-aspek dari peristiwa Isra Mikraj yang jarang dibahas dalam buku-buku lain.

Kesimpulan

Dalam peristiwa Isra Mikraj, Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan malam yang sangat spiritual dan mendapatkan banyak sekali pelajaran dan pengalaman berharga untuk umat Islam. Sebagai umat Islam, kita harus belajar untuk mengambil hikmah dari setiap peristiwa dalam sejarah, termasuk Isra Mikraj, dan menjalankan agama dengan baik dan benar.

Demikianlah artikel tentang kembali ke akar dan memahami makna sebenarnya dari peristiwa Isra Mikraj. Semoga artikel ini bermanfaat bagi umat Islam dan dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT. Amin.

Dari ulasan di atas, dapat disimpulkan bahwa peristiwa Isra Mikraj memiliki makna yang sangat penting dalam Islam. Melalui Kembali ke Akar, kita dapat lebih memahami makna sebenarnya dari peristiwa ini, sehingga kita dapat mengambil hikmah dan memperkuat iman kita sebagai umat muslim. Terima kasih telah membaca artikel ini, dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Leave a Comment

Scroll to Top